PALANGKARAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, memberikan penghargaan kepada Universitas Palangka Raya (UPR) sebagai lembaga pendidikan yang konsisten mendukung pembangunan daerah, terutama melalui riset, pendidikan, dan pengabdian masyarakat.
“Usia ke-62 Tahun, menjadi fase penting bagi UPR untuk semakin mematangkan peran strategisnya sebagai perguruan tinggi yang mampu menjaga relevansi ilmu pengetahuan dengan kebutuhan pembangunan daerah,” ujarnya, pada Rangkaian Puncak Dies Natalis ke-62 Universitas Palangka Raya, Sabtu (15/11/2025) pagi.
Gubernur menjelaskan bahwa UPR memiliki kapasitas akademik yang berkembang pesat, sehingga mampu menjawab berbagai tantangan pembangunan yang membutuhkan pemikiran ilmiah dan rekomendasi berbasis riset.
Ia menilai keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kegiatan sosial turut memperkuat kapasitas masyarakat, khususnya dalam meningkatkan literasi lingkungan, kesehatan, dan kebencanaan.
Gubernur menekankan bahwa pemerintah daerah sangat terbantu dengan penelitian UPR yang mampu memetakan isu strategis dan menemukan solusi yang dapat diterapkan pada program pembangunan.
“Riset yang dihasilkan tidak hanya memperkaya khazanah akademik, tetapi juga menjadi rujukan pemerintah dalam mengeksekusi program yang lebih presisi dan berpihak kepada masyarakat,” ujarnya lagi.
Sementara itu, Rektor UPR, Prof. Dr. Ir. Salampak, MS., menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan pemerintah provinsi yang telah membuka ruang kerja sama untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia kampus.
“Sinergi ini memberikan ruang bagi kami untuk berkolaborasi secara lebih luas, terutama dalam menghadirkan program penguatan sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat nasional,” urainya.
Rektor menjelaskan bahwa UPR terus meningkatkan mutu akademik melalui pengembangan kurikulum, riset kolaboratif, dan kemitraan multilateral, sehingga mahasiswa mendapatkan kesempatan lebih luas dalam mengasah kemampuan.
Ia menambahkan bahwa UPR kini memperkuat fokus riset pada bidang lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, dua sektor yang dinilai penting untuk menjawab kebutuhan pembangunan Kalteng.
Rektor juga mendorong peningkatan karakter lulusan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan dan kepekaan sosial yang kuat.
“Komitmen kami tetap sama, yaitu menghadirkan pendidikan tinggi yang bermutu serta berkontribusi nyata bagi masyarakat Kalimantan Tengah dan Indonesia,” tandas Prof. Salampak. (Red/Adv)
