BUNTOK – Guna meningkatkan kualitas pelayanan penyuluhan pertanian dan mempercepat target swasembada pangan, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan menjalin koordinasi dengan Kementerian Pertanian melalui BPPSDMP.
Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri bersama Kepala DKPP, Ida Safitri, hadir dalam pertemuan yang digelar di Jakarta dan dihadiri langsung oleh pejabat tinggi Kementan, termasuk Dirjen PSP dan Kepala BPPSDMP.
Eddy menekankan bahwa pertanian merupakan sektor strategis yang perlu didukung penuh, terutama dari sisi penguatan penyuluh sebagai ujung tombak di lapangan. “Kami mengharapkan kebijakan dari pusat yang fokus pada peningkatan kapasitas SDM pertanian secara menyeluruh,” ucapnya belum lama ini.
Ia juga menyampaikan pentingnya penyuluhan yang adaptif, berbasis teknologi, dan mampu menjawab kebutuhan petani dengan solusi konkret dan cepat.
Sebagai informasi, Barsel memiliki 85 orang PPL yang tersebar di berbagai kecamatan, dengan beban kerja yang cukup besar dalam mendampingi para petani.
Melalui kegiatan koordinasi ini, diharapkan ada rumusan kebijakan dan strategi bersama yang bisa mendorong kualitas layanan penyuluhan menjadi lebih efektif dan efisien.
Salah satu bentuk dukungan dari pusat adalah melalui BOP, yang akan diberikan sebesar Rp475.000 per bulan untuk masing-masing penyuluh PNS dan PPPK.
Kehadiran rombongan Pemkab Barsel disambut hangat oleh sejumlah pejabat pusat yang menyampaikan komitmen untuk terus mendukung daerah.
Pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam mengakselerasi reformasi sektor pertanian di tingkat lokal.
“Kami optimistis, kolaborasi ini akan membawa hasil konkret bagi kemajuan pertanian di Barito Selatan,” tandas Eddy. (Red/Adv)
