DPRD Minta Pemerintah Prioritaskan Titik Jalan Rawan Gelap

  • Share

PALANGKARAYA – Masih banyaknya titik jalan di Palangka Raya yang belum memiliki Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi perhatian serius DPRD. Permasalahan ini dianggap sangat berdampak terhadap keselamatan pengguna jalan dan tingkat kriminalitas di malam hari.

Wakil Ketua I Komisi II DPRD Palangka Raya, Hap Baperdu, menyampaikan bahwa kebutuhan penerangan bukanlah pelengkap semata, melainkan infrastruktur penting yang wajib dipenuhi pemerintah.

“PJU bukan sekadar soal kenyamanan, tetapi menjadi faktor penting dalam mencegah kecelakaan dan tindak kriminalitas di malam hari,” katanya, Kamis (17/07/2025).

BACA JUGA  Stabilitas Ekonomi Palangka Raya Tetap Terjaga di Tengah Dinamika Sosial

Ia menambahkan bahwa saat ini terdapat banyak titik rawan yang belum memiliki penerangan sama sekali, terutama di kawasan permukiman padat dan ruas jalan penghubung antar-kelurahan.

Menurut Hap, kondisi ini memperbesar risiko kriminalitas dan juga menghambat aktivitas warga yang bekerja atau pulang larut malam.

DPRD menekankan agar anggaran penerangan diprioritaskan dalam APBD setiap tahunnya dan tidak digeser untuk keperluan yang kurang mendesak.

BACA JUGA  Edy Pratowo Ingatkan Risiko Ketergantungan Fiskal pada Dana Pusat

Ia juga meminta pemerintah menyediakan unit khusus untuk merespons laporan kerusakan PJU dalam waktu kurang dari 24 jam.

Keterlibatan masyarakat sangat penting agar laporan cepat masuk dan tindak lanjut dari instansi teknis berjalan lebih efektif.

“Kalau satu titik gelap saja bisa menimbulkan masalah besar, apalagi puluhan titik,” ujarnya.

“Penerangan adalah simbol kehadiran negara bagi warganya,” tandas Hap. (Red/Adv)

BACA JUGA  Pemprov Kalteng Dorong Perusahaan Berdayakan Ekonomi Daerah Lewat BBM dan Bank Lokal
Website |  + posts
  • Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *