PALANGKA RAYA – Prof. Bhayu Rhama, ST, MBA, Ph.D., yang baru saja dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Pariwisata di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Palangka Raya (UPR) pada Kamis (06/02/2025), menekankan bahwa sektor pariwisata di Kalimantan Tengah memiliki potensi besar yang belum sepenuhnya dimanfaatkan. Sebagai bidang ilmu terapan yang melibatkan berbagai disiplin, pengembangan pariwisata harus melibatkan kolaborasi antara akademisi dan pemangku kepentingan lainnya.
“Pariwisata bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga sebuah sektor yang saling terhubung dengan banyak ilmu, dan kita harus bekerja sama lintas perguruan tinggi, termasuk dengan UPR, IAIN, IAAN, IAKN, serta berbagai perguruan tinggi lainnya, untuk mengembangkan sektor ini,” ujar Prof. Bhayu Rhama, menanggapi pengukuhannya sebagai Guru Besar. Menurutnya, pengembangan pariwisata membutuhkan kerjasama yang erat agar dapat menjadi pilar utama perekonomian daerah.
Sebagai salah satu potensi besar yang ada di Kalimantan Tengah, pariwisata dapat menjadi solusi dalam mengurangi ketergantungan terhadap sektor sumber daya alam yang selama ini mendominasi perekonomian, seperti pertambangan, perkebunan, dan kehutanan. Prof. Bhayu berharap sektor pariwisata dapat memberikan kontribusi lebih besar dalam menggerakkan perekonomian daerah secara berkelanjutan.
Ia menegaskan bahwa selama ini, pendapatan daerah sangat bergantung pada sektor SDA, yang memiliki dampak jangka panjang terhadap keberlanjutan lingkungan. Oleh karena itu, pengembangan pariwisata diharapkan dapat memberikan alternatif ekonomi yang tidak hanya menguntungkan tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan potensi wisata alam dan budaya yang dimiliki Kalimantan Tengah, sektor ini bisa tumbuh menjadi sektor unggulan yang menguntungkan bagi masyarakat lokal.
“Pariwisata memiliki potensi besar untuk menjadi industri yang memberikan banyak manfaat ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi ketergantungan terhadap eksploitasi sumber daya alam,” tambah Prof. Bhayu. Menurutnya, sektor pariwisata juga dapat memperkenalkan kearifan lokal serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam.
Sebagai Guru Besar di Bidang Pariwisata, Prof. Bhayu Rhama menilai bahwa peran perguruan tinggi sangat penting dalam mendukung pengembangan pariwisata melalui penelitian, riset, dan inovasi. Kolaborasi dengan pemerintah daerah dan sektor swasta juga sangat diperlukan agar kebijakan yang diambil tepat sasaran dan dapat memberikan dampak nyata bagi pengembangan pariwisata.
“Kami di Universitas Palangka Raya berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pariwisata melalui riset dan inovasi yang akan membantu menciptakan kebijakan yang efektif, serta mendorong sektor ini menjadi salah satu pendorong utama perekonomian Kalimantan Tengah,” tutupnya. (Red/Adv)