KASONGAN – Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Katingan, Winda Natalia, menegaskan bahwa Pemkab Katingan harus fokus pada pengelolaan potensi daerah yang belum tergarap maksimal. Hal ini menjadi kunci untuk meningkatkan pendapatan daerah dan memastikan pembangunan berkelanjutan yang dapat mendukung kesejahteraan masyarakat.
“Pemkab Katingan harus lebih serius dan sistematis dalam mengoptimalkan potensi daerah yang ada. Pendapatan daerah yang lebih maksimal akan memperkuat posisi fiskal Katingan dalam menjalankan berbagai program pembangunan,” ujar Winda Natalia, Sabtu (08/02/2025).
Menurut Winda, sektor-sektor unggulan seperti pertanian, perkebunan, kehutanan, dan pariwisata memiliki potensi luar biasa untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun pengelolaannya harus lebih terarah dan berkelanjutan. Dengan pendekatan yang tepat, sektor-sektor ini dapat berkontribusi lebih signifikan terhadap perekonomian daerah.
Selain itu, Winda Natalia juga menyoroti pentingnya efisiensi dalam pengelolaan aset daerah dan optimalisasi pajak serta retribusi daerah. Semua langkah ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan Katingan pada dana transfer dari pemerintah pusat, serta mendorong kemandirian fiskal daerah.
“Dengan pengelolaan yang lebih efisien dan berbasis potensi lokal, Katingan bisa mencapai kemandirian fiskal yang lebih kokoh dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Red/Adv)