PALANGKA RAYA – Di tengah datangnya musim hujan, Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, HM. Khemal Nasery, mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman penyakit yang cenderung meningkat pada musim tersebut. Cuaca yang tidak menentu, ditambah dengan tingginya curah hujan, dianggap bisa mempengaruhi kondisi kesehatan masyarakat jika tidak diantisipasi dengan langkah-langkah preventif yang tepat.
Menurut Khemal Nasery, perubahan cuaca yang sangat cepat dan fluktuasi suhu yang tajam dapat melemahkan daya tahan tubuh, menjadikannya lebih rentan terhadap berbagai jenis penyakit. Salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah flu, yang seringkali mewabah pada saat musim hujan.
“Perubahan cuaca yang drastis ini, jika tidak diimbangi dengan pola hidup sehat, bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Oleh karena itu, masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan dan menjaga daya tahan tubuh,” ujarnya, Sabtu (15/02/2025).
Khemal Nasery juga menekankan pentingnya menjaga pola hidup sehat, dengan mengonsumsi makanan bergizi yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Tidak hanya itu, rutin berolahraga dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar juga sangat dianjurkan. Menurutnya, dengan langkah-langkah sederhana ini, berbagai jenis penyakit yang sering muncul pada musim hujan, seperti flu, demam berdarah, dan infeksi saluran pernapasan, dapat dicegah.
“Masyarakat harus lebih memperhatikan kebersihan pribadi dan lingkungannya. Genangan air yang tak terjaga, misalnya, bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk penyebab penyakit seperti demam berdarah. Kebersihan lingkungan sangat penting untuk mencegah hal tersebut,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan untuk selalu memastikan lingkungan sekitar bebas dari genangan air yang bisa menjadi sarang penyakit.
Selain itu, Khemal Nasery juga menegaskan perlunya penerapan kebiasaan sehat lainnya, seperti mencuci tangan secara rutin dengan sabun, terutama setelah beraktivitas di luar rumah. Hal tersebut sangat penting untuk menghindari penyebaran penyakit, mengingat virus dan bakteri dapat dengan mudah menyebar melalui sentuhan.
“Cuci tangan secara rutin dan hindari kontak langsung dengan orang yang sedang sakit. Ini adalah langkah-langkah dasar yang harus dilakukan agar tetap sehat di tengah cuaca yang tidak menentu,” tuturnya.
Khemal juga berharap agar masyarakat dapat lebih peduli terhadap kebersihan dan kesehatan mereka serta lingkungan sekitarnya. Edukasi dan penyuluhan tentang cara menjaga kesehatan di musim hujan perlu dilakukan oleh semua pihak, baik pemerintah, instansi kesehatan, maupun organisasi masyarakat. Kerja sama ini sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan menurunkan angka penyakit di musim hujan.
“Agar kita semua bisa menghadapinya dengan lebih baik, kesadaran kolektif dalam menjaga kebersihan dan kesehatan sangat diperlukan. Hanya dengan gotong-royong dan disiplin bersama, kita bisa meminimalkan risiko kesehatan yang muncul di musim hujan,” tandasnya. (YS)