PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar kegiatan Konsultasi Publik dalam rangka penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) yang akan menjadi rujukan utama dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Acara ini dibuka oleh Wakil Wali Kota, Achmad Zaini, mewakili Wali Kota Palangka Raya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Luwansa Hotel itu diikuti oleh berbagai unsur seperti kepala perangkat daerah, camat, Damang, akademisi, serta pemerhati lingkungan hidup. Konsultasi ini menjadi momentum penting dalam memastikan keterlibatan publik dalam pembangunan daerah.
Dalam kesempatan itu, Achmad Zaini membacakan sambutan resmi Wali Kota yang menegaskan bahwa penyusunan KLHS adalah amanat dari Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 dan menjadi syarat mutlak dalam pelaksanaan pembangunan berwawasan lingkungan.
“Termasuk menjamin keselamatan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasi masa kini dan masa depan,” katanya dalam sambutan resmi, belum lama ini.
Ia menjelaskan bahwa KLHS memiliki peran sebagai kompas utama yang menavigasi arah pembangunan agar tidak bertentangan dengan prinsip keberlanjutan dan perlindungan alam.
Zaini menyebut bahwa upaya ini bukan sekadar administratif, tetapi merupakan komitmen moral dan etis terhadap masa depan Palangka Raya yang lebih lestari dan adil antar generasi.
Ia pun berharap dokumen RPJMD yang tengah disusun dapat mencerminkan semangat tersebut dan menjadi pedoman konkret dalam melindungi lingkungan di tengah dinamika pembangunan.
“Tentu RPJMD Kota Palangka Raya diharap dapat menjadi dokumen yang selaras dengan perlindungan lingkungan serta berorientasi pada masa depan,” tandas Zaini. A. (Red/Adv)
