PALANGKA RAYA – Upaya menyelaraskan nilai-nilai kearifan lokal dengan pembangunan berkelanjutan terus digalakkan di Kalimantan Tengah. Hal ini tercermin dalam Apel Besar lintas pemangku kepentingan yang digelar baru-baru ini di halaman Kantor Gubernur Kalteng.
Acara tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur H. Agustiar Sabran dan dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan RI, H. Zulkifli Hasan. Selain apel, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemberian gelar kehormatan adat kepada tokoh-tokoh nasional dan daerah.
Pemberian gelar adat dilakukan oleh Agustiar Sabran dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kalteng, dan turut dihadiri para Damang dari berbagai daerah serta pengurus DAD.
Dalam sambutannya, Gubernur menyatakan bahwa seluruh lini pemerintahan harus berjalan seirama, dari pusat hingga desa, agar pembangunan bisa merata dan efektif.
“Kemajuan desa merupakan fondasi utama dalam keberhasilan pembangunan daerah maupun nasional,” katanya.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, yang turut hadir dalam apel besar, memberikan apresiasi terhadap upaya Pemerintah Provinsi dalam mengintegrasikan adat ke dalam sistem pemerintahan modern.
“Tak kalah pentingnya adalah bagaimana meningkatkan kolaborasi lintas sektor, dalam pelestarian nilai-nilai budaya lokal guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” tandas Fairid. (Red/Adv)