PALANGKARAYA – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SD Negeri Kalibata di Jalan Kalibata III, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, belum lama ini. Proyek ini diharapkan mampu menjawab kepadatan jumlah siswa di sejumlah SD di wilayah tersebut.
Pembangunan SD baru ini merupakan bagian dari solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan sistem belajar dua shift yang saat ini diberlakukan di beberapa sekolah dasar di Kecamatan Jekan Raya.
“Wilayah seperti Kalibata, Flamboyan Bawah, dan Panarung mengalami pertumbuhan pesat. Kehadiran sekolah baru ini sangat diperlukan,” ucap Fairid dalam sambutannya.
Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya menyatakan bahwa lonjakan jumlah peserta didik telah berdampak pada kapasitas ruang belajar yang tidak lagi memadai. Oleh karena itu, pembangunan SDN Kalibata dianggap sangat mendesak untuk menjawab kebutuhan tersebut.
SDN Kalibata akan memiliki fasilitas yang lengkap, termasuk enam ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, sarana sanitasi yang memadai, serta taman bermain yang aman bagi anak-anak. Lokasinya pun strategis, menjangkau beberapa kawasan permukiman padat.
Wali kota menegaskan bahwa pendidikan tidak bisa ditunda. Akses yang adil dan merata menjadi prinsip utama dalam penyediaan sarana dan prasarana pendidikan di Kota Palangka Raya.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat aktif menjaga pembangunan ini agar dapat selesai sesuai jadwal dan dimanfaatkan secara maksimal,” tambahnya.
Ia berharap SDN Kalibata nantinya dapat menjadi sekolah unggulan yang mencetak generasi muda yang cerdas, beretika, dan mencintai lingkungannya. “Semoga langkah ini membawa manfaat besar bagi dunia pendidikan di kota kita,” tandas Fairid. (Red/Adv)