Achmad Zaini: Musrenbang Kalteng Rancang Masa Depan Daerah

  • Share
FOTO Ist.: Suasana Musrenbang RPJMD Kalteng 2025–2029

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Tahun 2025–2029 yang turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, Kamis (29/05/2025) lalu di Aula Jayang Tingang.

Musrenbang ini menghadirkan berbagai tokoh penting, antara lain Wakil Gubernur Kalteng, unsur Forkopimda, Plt Sekda, para kepala daerah, serta perwakilan pemangku kepentingan yang berperan menyusun arah pembangunan provinsi lima tahun mendatang.

Achmad Zaini dalam keterangannya menyampaikan bahwa forum ini menjadi momentum penting dalam merancang kebijakan pembangunan yang terarah dan inklusif, sekaligus mendukung capaian nasional menuju Indonesia Emas 2045.

BACA JUGA  Pemkot Palangka Raya Distribusikan Beras untuk 238 Warga

“Musrenbang ini menjadi tonggak penting penyusunan arah pembangunan lima tahun ke depan, sekaligus tahap awal menuju visi besar Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Zaini menjelaskan bahwa musrenbang RPJMD kali ini difokuskan pada perumusan strategi prioritas daerah yang mencakup tujuan, sasaran, serta arah kebijakan berbasis aspirasi dan data pembangunan.

“Agenda dalam musrenbang ini menyepakati tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, hingga program prioritas daerah yang akan dijalankan,” tambahnya.

BACA JUGA  Kreativitas dan Kolaborasi Jadi Sorotan di Festival UMKM Kalteng

Dalam sambutannya, Gubernur H. Agustiar Sabran menyatakan bahwa pembangunan daerah harus sejalan dengan strategi nasional, dan RPJMD merupakan dokumen strategis untuk memastikan keselarasan tersebut terjadi di semua tingkatan.

“Kita harus selaras, mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, hingga desa dan kelurahan,” kata Agustiar.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antarsektor guna mempercepat akses layanan dasar yang merata, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan rakyat.

“Tak kalah pentingnya adalah sinergi lintas sektor dari tingkat pemerintahan. Terutama menyelaraskan dengan agenda nasional. Jadi pembangunan daerah harus menyukseskan program strategis,” tandas Zaini. (Red/Adv)

BACA JUGA  RSUD Palangka Raya Pamerkan Alat Deteksi Penyakit Berbasis AI
Website |  + posts
  • Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *