PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya secara resmi menaikkan insentif bagi Ketua RT dan RW dari Rp350 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan, sebagai bagian dari realisasi program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya.
Penyerahan secara simbolis dilakukan usai pelaksanaan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di halaman Kantor Wali Kota Palangka Raya, Senin (02/06/2025) kemarin, yang dihadiri perwakilan Ketua RT dan RW.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menyampaikan bahwa peningkatan insentif ini merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi Ketua RT dan RW sebagai garda terdepan pelayanan masyarakat.
“RT dan RW adalah garda terdepan dalam pelayanan langsung kepada warga. Kenaikan insentif ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” ujar Fairid.
Tidak hanya Ketua RT dan RW, Pemerintah Kota juga menaikkan insentif bagi Damang dan Mantir Adat sebagai bentuk pengakuan terhadap peran strategis lembaga adat dalam menjaga keharmonisan dan nilai-nilai lokal.
Menurut Fairid, dukungan terhadap tokoh adat dan struktur pemerintahan masyarakat adalah kunci menjaga sinergi pembangunan yang berakar pada budaya dan kedekatan sosial.
Dengan insentif yang lebih layak, ia berharap hubungan antara pemerintah dan masyarakat semakin kuat dan mampu mempercepat pembangunan yang inklusif dan adil di seluruh wilayah kota.
“Seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh adat dan para Ketua RT/RW, adalah mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan Kota Palangka Raya yang maju dan berdaya saing. Komitmen kami jelas yakni membangun bersama dan untuk rakyat,” tandas Fairid. (Red/Adv)
