PALANGKARAYA – Komisi I DPRD Kota Palangkaraya menaruh perhatian besar terhadap program peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang saat ini tengah digalakkan Pemerintah Kota. Ketua Komisi I, Hj. Mukarramah, menyampaikan dukungannya terhadap langkah-langkah yang sedang dijalankan.
Mukarramah menyebut bahwa optimalisasi PAD akan memperluas ruang fiskal pemerintah daerah dalam menyelenggarakan pelayanan publik secara maksimal.
“Sumber daya daerah harus dikelola dengan baik agar menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan,” ucap Mukarramah, Rabu (02/07/2025).
Ia menyarankan agar Pemko mengembangkan peta potensi pendapatan baru yang berbasis data dan proyeksi jangka panjang, bukan hanya mengandalkan sumber tradisional.
Mukarramah juga mengingatkan perlunya pembinaan terhadap pelaku ekonomi informal agar mereka dapat berkontribusi secara legal terhadap PAD tanpa merasa terbebani.
“Pendekatan yang manusiawi dan edukatif akan jauh lebih diterima masyarakat ketimbang pendekatan represif,” jelasnya.
Menurutnya, penguatan regulasi, penyederhanaan proses administrasi, dan pemberian insentif bagi wajib pajak patuh dapat menjadi strategi ampuh dalam mendorong kepatuhan.
Komisi I juga akan melakukan pengawasan terhadap efektivitas belanja dari PAD, agar pendapatan tersebut benar-benar kembali ke masyarakat dalam bentuk layanan.
Ia mengajak semua pihak untuk melihat PAD bukan sekadar angka, tetapi sebagai indikator kekuatan ekonomi daerah.
“Semakin besar PAD, semakin kuat kita membangun kota ini,” tandas Mukarramah. (Red/Adv)