PALANGKARAYA – Demi memperkuat peran komunikasi pemerintah dengan masyarakat, Pemko Palangka Raya resmi menunjuk dua juru bicara. Sahdin Hasan dan Jessica ditetapkan sebagai jubir tepat pada momentum HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, mengatakan, kehadiran juru bicara diharapkan mampu menyampaikan pesan pembangunan dengan cepat, tepat, dan mudah dipahami.
“Dengan adanya jubir, setiap kebijakan yang diambil Wali Kota dan Wakil Wali Kota bisa tersampaikan lebih cepat, tepat sasaran, serta mudah dipahami masyarakat,” jelasnya, belum lama ini.
Ia menambahkan, peran juru bicara juga penting dalam menjaga kredibilitas informasi yang beredar di publik.
Menurut Arbert, pemerintah ingin agar masyarakat mendapatkan informasi akurat, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Jubir ini akan menjadi jembatan penting antara pemerintah dan masyarakat. Kami ingin agar setiap program, baik yang sedang berjalan maupun yang akan dilaksanakan, diketahui publik secara luas,” katanya.
Arbert juga menekankan bahwa kombinasi Sahdin yang sarat pengalaman birokrasi dengan Jessica yang mewakili energi muda akan menghadirkan komunikasi yang berimbang.
Ia berharap duet tersebut bisa menjadi ujung tombak dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.
“Dengan komposisi ini, kami optimistis sosialisasi program pembangunan bisa lebih efektif. Pemko Palangka Raya ingin terus membangun kepercayaan masyarakat melalui komunikasi yang terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan,” imbuhnya.
“Kehadiran jubir baru ini adalah langkah strategis membangun komunikasi publik yang sehat,” tandas Arbert. (Red/Adv)