BUNTOK – Wakil Bupati Barito Selatan Khristianto Yudha memimpin rapat koordinasi bersama Forkopimda, pejabat daerah, dan camat se-Kabupaten Barito Selatan.
“Doa lintas agama menjadi upaya kita menjaga persatuan bangsa di tengah dinamika yang berkembang,” ujar Khristianto, Minggu (31/08/2025).
Dalam rapat, aparat keamanan melaporkan peningkatan patroli dan pengawasan ketat untuk memastikan kondisi tetap kondusif.
Kegiatan itu juga membahas kesiapan menghadapi potensi aksi demonstrasi yang marak di sejumlah wilayah Kalimantan.
Wakapolres Barsel Kompol M. Tommy Palayukan menegaskan bahwa patroli 24 jam di titik vital, termasuk DPRD, sudah diaktifkan.
“Kami prioritaskan dialog damai, tetapi siap bertindak tegas jika ada pelanggaran hukum,” ucap Tommy.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terpancing isu di media sosial yang dapat memicu emosi dan konflik.
Masyarakat diminta menghindari konten provokatif serta menggunakan hotline pengaduan bila menemukan aktivitas mencurigakan.
Dandim 1012 Buntok turut menegaskan kesiapan TNI mendukung penuh pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan.
“Doa bersama ini adalah simbol bahwa perbedaan adalah kekuatan untuk membangun solusi,” pungkas Langgeng. (Red/Via)