PALANGKARAYA – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menyatakan komitmennya dalam mengawasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai arahan Gubernur H. Agustiar Sabran. Laporan evaluasi program akan disampaikan rutin setiap minggu menggunakan platform Pena Kalteng.
Pernyataan itu ia sampaikan di hadapan awak media usai mengikuti acara Silaturahmi dan Arahan Gubernur di halaman Kantor Gubernur, Selasa (30/9/2025).
“Bapak Gubernur menginginkan laporan itu rutin setiap minggu ada di meja beliau. Sistem sudah kami siapkan melalui Pena Kalteng, sekolah bisa unggah data harian dan laporan dicetak untuk disampaikan,” terang Reza.
Menurutnya, evaluasi ini merupakan bentuk pengawasan yang juga menjadi arahan Presiden Prabowo Subianto agar program nasional mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Dengan sistem digital, laporan bisa dipantau secara terbuka.
Namun Reza mengakui hingga saat ini belum ada laporan resmi yang diterima. Karena itu, ia tetap melakukan kunjungan lapangan untuk memastikan pelaksanaan program sesuai aturan.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Gubernur pernah memberi teguran kepada penyedia SPPG di Barito Selatan akibat SOP dapur yang belum sesuai standar. Surat teguran kini tengah diproses untuk ditandatangani Wakil Gubernur.
Reza menyebutkan evaluasi menyeluruh akan segera dilakukan. Dinas Pendidikan akan menyampaikan rekomendasi kepada BGN untuk ditindaklanjuti melalui koordinator wilayah di daerah.
Menjawab isu adanya larangan kepala sekolah mempublikasikan kasus keracunan makanan, Reza membantah dengan tegas. Ia memastikan tidak ada aturan semacam itu.
“Arahan justru menekankan agar UKS di sekolah diaktifkan kembali untuk mendukung pengawasan kesehatan siswa. Tidak benar ada larangan publikasi,” tandas Reza. (Red/Adv)