PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya saat ini tengah merealisasikan pembangunan jembatan box culvert di kawasan Komplek Groya Petuk Katimpun Indah I, Jalan AMD, Kelurahan Petuk Katimpun. Jembatan lama hancur akibat banjir besar pada Januari 2025.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menyatakan bahwa proyek ini merupakan bagian dari program kerja 100 hari dirinya bersama Wakil Wali Kota Ahmad Zaini pasca dilantik. Pembangunan ini bersifat mendesak karena menyangkut akses utama warga.
Menurut Fairid, jembatan baru akan dibangun dengan spesifikasi yang lebih baik. Dimensi lebar 6 meter dan posisi yang lebih tinggi akan memastikan aliran air lebih lancar serta meminimalisasi risiko kerusakan di masa mendatang.
“Nantinya kondisi jembatan lebih kokoh dan lebih lebar karena dibangun dengan lebar 6 meter dan lebih tinggi, sehingga aliran air lebih lancar lagi,” ujar Fairid belum lama ini.
Usulan pembangunan ini datang dari aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Sudarto. Aspirasi itu kemudian ditindaklanjuti cepat oleh pemerintah daerah.
Fairid menambahkan bahwa seluruh proses pembangunan dilakukan sesuai standar konstruksi, dan diharapkan dapat selesai tepat waktu agar segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Pengerjaan jembatan ini dilakukan dengan pengawasan teknis secara ketat, mengingat fungsinya yang krusial bagi pergerakan warga dan perekonomian lokal.
“Keberadaan jembatan ini sangat penting, kami berkomitmen menuntaskannya demi kepentingan masyarakat luas,” tandas Fairid. (Red/Adv)