Diskominfo Palangka Raya Beri Pemahaman Digital Sehat Lewat Sosialisasi Bahaya Judi Online

  • Share

PALANGKARAYA – Dalam rangka menciptakan ruang digital yang sehat, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya menyelenggarakan sosialisasi mengenai bahaya judi online kepada siswa SMP Negeri 8 Palangka Raya. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (21/2/2025) kemarin dan diikuti antusias oleh para pelajar.

Kegiatan sosialisasi ini dibuka oleh Kabid Pengelola Informasi Publik Diskominfo, Hendra Surya, yang mewakili Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa tren judi online di kalangan remaja merupakan ancaman nyata di tengah derasnya arus digitalisasi.

“Judi online di kalangan remaja ini menunjukkan bahwa tantangan tidak hanya soal akses teknologi, tetapi juga tentang ketahanan keluarga dan perlindungan generasi mendatang,” ujar Hendra di hadapan para pelajar.

BACA JUGA  Pesona Tambun Bungai 2025, Wujud Sinergi Bangkitkan Potensi Lokal Kalteng

Ia menuturkan bahwa anak-anak yang sudah mengenal judi online sejak usia dini berisiko mengalami kecanduan yang berdampak pada kehidupan psikologis, sosial, dan pendidikan mereka. Bahkan, kasus semacam ini sudah mulai banyak terjadi di beberapa wilayah.

Menurut Hendra, penting bagi semua pihak untuk bersinergi dalam mengedukasi anak-anak dan memberikan pemahaman digital yang benar.

“Pengaruh buruk judi online telah merusak sendi-sendi kehidupan baik dalam masyarakat maupun dalam keluarga,” terangnya.

BACA JUGA  RSUD Palangka Raya Pamerkan Alat Deteksi Penyakit Berbasis AI

Sosialisasi yang dilakukan Diskominfo ini juga melibatkan Humas Polda Kalteng sebagai upaya memperkuat pesan moral dan hukum kepada para pelajar. Materi disampaikan dengan pendekatan yang menyenangkan, namun tetap serius dalam menanamkan kesadaran bahaya judi online.

Para siswa tidak hanya mendengarkan materi, tetapi juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman mereka dalam menggunakan internet dan media sosial. Hal ini bertujuan agar mereka lebih waspada dan bijak dalam berinteraksi di dunia maya.

BACA JUGA  Peternakan Lokal Bisa Jadi Pilar Ekonomi Palangka Raya

“Dengan adanya sosialisasi ini, kita harapkan dapat menjaga ruang digital yang sehat dan mengajak anak muda turut berperan aktif memberantas judi online,” tandas Hendra. (Red/Adv)

Website |  + posts
  • Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *